Posted by : Irvan Kadhafi Friday, August 26, 2011


undefined


Sisa Sejarah Gua Jepang Bukittingi, Sumatera Barat
SEJARAH mencatat Indonesia pernah mengalami masa penjajahan yang cukup lama. Setelah Belanda berkuasa sekitar 3,5 abad, kita kembali dijajah oleh Jepang. Hingga kini masih banyak sisa-sisa penjajahan yang menjadi saksi biksu dari masa kelam itu. Salah satu yang bisa Anda kunjungi adalah bunker Jepang di Bukit Tinggi, Sumatera Barat.

Udara dingin, panorama indah di lingkungi perbukitan Ngarai Sihanouk, plus tanaman hijau yang menambah kesejukan membuat suasana Bukittinggi sangat nyaman dan sejuk. Ada beberapa tempat wisata juga di kabupaten yang pernah menjadi ibu kota negara RI dikala perang masih berkecamuk. Salah satunya adalah Lubang Japang atau Gua Jepang yang masih berada di areal pusat kota Bukittinggi.

Gua Jepang adalah bukti sejarah pendudukan Jepang yang masih tersisa hingga sekarang. Lubang gunung yang berdinding batu keras ini panjangnya puluhan meter. Dengan rongga berbentuk setengah lingkaran yang rata-rata tingginya sekitar dua meter itu kecuali beberapa rongga yang memaksa para pengunjung membungkuk untuk melewatinya.




Gua ini dulunya memiliki fungsi strategis bagi serdadu Jepang. Lorong masuknya sangat dalam dan panjang. Ada sekitar 128 anak tangga untuk turun ke bawah sebelum akhirnya para pengunjung melewati ruang demi ruang Gua Jepang itu. Laksana ‘rumah semut tanah’, para pengunjung akan melewati beberapa lorong gua yang bercabang-cabang. Memang tak begitu rumit bagi yang mengetahui gua ini, tapi buat orang yang belum pernah melintasinya lumayan membingungkan. Saat di dalam, pengunjung tak akan bisa membedakan antara pagi, siang, atau malam. Lorong-lorong diberi penerangan lampu neon.



“Gua ini panjang sebenarnya satu setengah kilometer, sekarang hanya sekitar 750 meter,” . Gua Jepang itu terbagi dalam beberapa kamar. Mulai dari lorong untuk rapat mereka, tempat makan hingga kamar para tahanan yang orang Indonesia. Ada 12 barak militer, 12 tempat tidur, 6 buah ruang amunisi, dua ruang makan romusha dan satu ruang sidang. Yang unik adalah, karena lorong gua ini punya beberapa saluran untuk ke atas tanah, beberapa lorong dipakai sebagai lorong penyergapan dan pengintaian bagi para penduduk Indonesia yang kebetulan melintasi daerah itu.

Ada sebuah lubang yang dijadikan untuk pembuangan para korban yang jelas telah berupa mayat. Lubang ini sudah diperkecil dengan semen agar tak berbahaya buat pengunjung sekarang. Kabarnya, dulu, di lubang ini pernah ada orang luar negeri yang jatuh terperosok, Lumayan menyeramkan. Bila seseorang terperosok masuk lubang, ia akan langsung ke bibir jurang Ngarai Sihanok, dan kemudian menghilang untuk selamanya.

Gua yang ditemukan tahun 1942 hingga 1945 ini berisi banyak orang dari berbagai kepulauan di Indonesia yang menjadi tahanan di gua ini. Untuk menjaga kerahasiaan gua pada masa itu, orang Indonesia yang pernah datang akan dibungkam selamanya agar tak ada yang bisa bercerita atau bersaksi.

Spoiler for penampakan:



Di depan gua yang diresmikan sebagai objek wisata oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Fuad Hassan pada tanggal 11 Maret 1986 itu, terdapat taman Panorama, yang selain berupa tempat yang rindang, juga tempat bercengkerama dan berjualan cenderamata. Taman yang merupakan bagian dari areal Ngarai Sianok ini dihiasi pepohonan. Kera-kera liar kerap muncul untuk mendapatkan makanan dari para pengunjung.

Yang menjadi pertanyaan orang-orang kemanakah tanah bekas penggalian? Dengan Panjang yang mencapai hampir sekilo itu pasti tanah bekas penggalian ada bekasnya. Jendral yang membangun gua juga tidak diketahui.

You Might Also Like This

{ 1 Comments... read them below or add one }

  1. Tapi sekarang sudah gak nyaman lagi tempat itu pasalnya, banyak oknum pencuri disana.





    aneh...nya oknumnya itu secara terang-terangan dlm melaksanakan aksinya,




    dan lebih aneh lagi orang-orang sekitar yang melihat kejadian pencurian itu seperti cuek bebek.







    lebih parah lagi tidak ada seorangpun yang melaporkan ke pihak berwajib.







    bahkan konon katanyanya para korban-korban pencurian itu malah tidak ada satupun juga yang perna melaporkan pencurian itu







    bahkan menurut cerita orang sana dan menurut pengalaman saya juga waktu berlibur kesana, para korbannya sengaja dan ada juga yang dijebak teman korban sendiri yang bersekongkol dengan para pencuri2 itu.








    Setelah diselidiki dan tidak butuh lama mereka akhirnya tau siapa para oknum pencuri. mau tau lihat kebawa aja....

















































    MOOOOO..........NNNNNNNYYYYYYYY........EEEEEEEEE>>>>>>>>>>>TTTT








    hahah......hahahah.....hahaa sory admin
    itu pengalaman saya yang dijebak oleh teman kakak saya yang menyuruh temenin saya waktu berlibur disana
    Waktu itu cuma berdua di hotel krn kakak saya ada tugas disana akhirnya pak jhon temen kakak saya mengajak berkeliling salah satunya ke lubang jepang itu tp sebelumnya mampir dulu beli kacang kulit alasannya buat cemilan disana sambil duduk2. ga taunya sampe disana terjadilah kejadian pencurian itu hahahah.....haha....
    sorry min kepanjangan

    ReplyDelete

Category

Affiliates

Blogroll

  • Dickey Maru
  • HGC-Syndicate
  • CrazyFuz | Creative Thinking
  • Zhafari Blog
  • B-Syndicate
  • Mr.Ghalis
  • Heric-ajha
  • PeterJepiMars
  • Dwi-Tekhnologi
  • Mrqhiyzs

Site Info

Copyright © 2013 Irvan Kadhafi™ | Original Template by Johanes Djogan | Re-Design by Irvan Kadhafi | Powered by Blogger